Pontianak Today – Seorang Pria di Singkawang nekat menikam warga hingga tewas di Jalan Sama-sama, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Kota Singkawang pada Senin (11/3/24) lantaran kabur menolak membayar PSK yang disewanya di aplikasi MiChat.
Kapolres Singkawang AKBP Fathcur Rochman menjelaskan kronologi peristiwa pembunuhan yang menewaskan R (24) dengan luka terbuka di bagian leher kanan akibat senjata tajam.
Semula pelaku menyewa PSK melalui aplikasi MiChat dengan tarif yang disepakati senilai Rp 300 ribu. Namun, usai berhubungan badan di Hotel Rajawali Singkawang, pelaku menolak membayar dan pergi meninggalkan PSK tersebut.
PSK lantas melaporkan kepada dua temannya R dan H mengenai tamunya yang kabur tak mau membayar. Dua temannya ini lantas berkeliling mencari pelaku dan menemukannya di Jalan GM. Situt.
“R dan H menemukan pelaku di tempat jual durian depan toko dunia sport Jalan GM. Situt. Keduanya tanya pelaku apa benar belum membayar PSK yang disewanya dan pelaku mengiyakan,” jelas AKBP Fathcur.
Pelaku bersama R dan H lantas menuju ke hotel untuk menyelesaikan pembayaran. Namun saat di Jalan Sama-sama pelaku menghentikan kendaraanya dan mengeluarkan sebilah pisau dari dalam jok motor. Melihat pelaku membawa senjata tajam, R dan H mulai menjauh.
Namun, datang korban seorang warga yang melihat aksi kejar-kejaran itu. Semula korban yang sedang duduk santai di warung kopi gerobak melihat dua pemuda (R dan H) mengejar pelaku. Korban kemudian mengajak temannya untuk membuntuti pelaku.
Saat itulah korban turun dari kendaraanya dan menghampiri pelaku hendak bertanya mengenai apa yang terjadi. Selang beberapa lama pelaku langsung menikam leher kanan korban menggunakan senjata tajam jenis pisau bergagang hijau.
Kemudian pelaku melarikan diri dan motor yang dibawanya tertinggal di lokasi kejadian. Melihat insiden nahas itu, R dan H lalu membawa korban ke rumah sakit Harapan Bersama namun nyawanya tak tertolong.
AKBP Fathcur menegaskan pihaknya sedang melakukan penyelidikan dan telah mengantongi identitas terduga pelaku. Polisi menduga pelaku berusaha melarikan diri ke luar Kota Singkawang agar jejaknya hilang.
Pihak kepolisian yang mendatangi lokasi kejadian mengamankan sejumlah barang bukti berupa sepeda motor vario berwarna merah 150 CC dengan nopol KB 6395 CW yang diduga milik pelaku serta pakaian lengkap milik korban.