Hi!Pontianak – Al Qori Ramadhan, anak pertama pasangan Mulyadi dan Sarkiah, warga Desa Sungai Rasau, Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah, memiliki benjolan di kepalanya.
Benjolan di kepala bayi yang baru berusia 14 bulan itu sudah ada sejak lahir. Namun, seiring berjalannya waktu ukuran benjolannya semakin mengecil.
Ayah Qori, Mulyadi mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui anaknya tidak memiliki batok atau tempurung kepala bagian depan.
“Karena dia tidak ada batok (tempurung kepala bagian depan), jadi cairan di kepala itu mendorong ke atas. Kalau dia ada batoknya mungkin tidak seperti ini,” ungkapnya, Kamis, 21 Juli 2022.
Meskipun memiliki benjolan seperti itu, Mulyadi menambahkan, kondisi anaknya seperti bayi pada umumnya. Justru Qori memiliki badan yang sehat dan lebih aktif.
“Kondisi yang lainnya normal, seperti bayi pada umumnya. Bahkan Qori sepertinya memiliki kelebihan, ia lebih cepat merespon jika diajak berbicara,” ucapnya.
Pada saat pertama kali melihat anaknya lahir, perasaan Mulyadi campur aduk. Namun, Mulyadi tidak pernah merasa menyesal, dan justru bersyukur dengan hadirnya Qori.
“Campur aduk perasaan saya, antara sedih, dan suka. Sempat terpikir kenapa anak baru lahir diberikan cobaan seperti ini. Kalau merasa menyesal tidak pernah, malah saya bersyukur,” pungkasnya.
