Hi!Pontianak – Kabar gembira untuk Masyarakat Pontianak, Kalimantan Barat yang kerap melintasi Jembatan Kapuas I dan sering terjebak kemacetan disana . Pasalnya rencana pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I akan mulai dikerjakan tahun ini. Hal itu diungkapkan Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, saat meninjau lokasi pembangunan duplikasi jembatan tersebut di Kota Pontianak, Selasa, 12 Juli 2022.
Lasarus mengatakan, pemenang lelang proyek pengerjaan pembangunan jembatan sudah diumumkan. Dalam waktu dekat pemancangan tiang pertama (groundbreaking) akan segera dilaksanakan menandai mulai dikerjakannya proyek pembangunan jembatan duplikasi yang berdampingan dengan Jembatan Kapuas I yang sudah ada.
“Pemenang lelang sudah diumumkan. Dalam waktu dekat pembangunan akan segera dimulai. Target selesai pada 2024, jika lebih cepat maka akan lebih baik,” kata Lasarus.
Baca Juga
Pemancangan Tiang Duplikat Jembatan Kapuas I Direncanakan Sebelum Agustus
Koramil Toba Bersama Warga Bangun Jembatan Darurat Penghubung Toba-Balai Berkuak
Warga Pontianak yang Tinggalkan Sampah di Taman Kota Bakalan Didenda
Untuk tahun ini, lanjut dia, alokasi anggaran lebih dari Rp 30 miliar. Total alokasi anggaran untuk pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I tersebut menelan dana Rp 200 miliar.
Sebagaimana diketahui, Jembatan Kapuas I yang ada saat ini sudah melebihi kapasitas. Kemudian, dari sisi keamanan juga berbahaya karena jembatan tersebut pernah ditabrak oleh kapal tongkang beberapa kali.
“Lalu lintas juga padat, kita berharap dengan duplikasi ini kemacetan bisa tertangani dan bisa membagi beban jembatan yang sudah ada sekarang,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyampaikan terima kasih kepada Komisi V DPR RI yang telah memastikan duplikasi Jembatan Kapuas I segera terbangun. Ia berharap, pelaksanaan pemancangan tiang pertama segera dilakukan sehingga pembangunan bisa mulai dikerjakan.
“Pemenang lelang proyeknya sudah diumumkan, tinggal pelaksanaan groundbreaking, mudah-mudahan bisa secepatnya,” tuturnya.
Terkait pembebasan lahan, Edi menyebut, hal itu sudah selesai. Sementara pelebaran Jalan Sultan Hamid II yang menjadi bagian pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I tahun ini mulai direncanakan.
“Mudah-mudahan tahun depan bisa mulai dibangun pelebaran jalan tersebut,” harap Edi.
Ia mengajak seluruh masyarakat mendukung proses pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I. Dengan adanya duplikasi Jembatan Kapuas I nantinya diharapkan bisa mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di sana.
“Saya yakin seluruh masyarakat mendambakan adanya duplikasi Jembatan Kapuas I ini,” pungkasnya.