Hi!Pontianak – Untuk meningkatkan edukasi, serta sosialisasi kepada masyarakat, Kasat Binmas dan Babinkamtibmas jajaran Polda Kalbar melakukan pertemuan dengan Kapolda Kalbar, Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Suryanbodo Asmoro, pada Jumat, 10 Juni 2022.
Kapolda Kalbar memberikan edukasi serta upaya-upaya Babinkamtibmas di daerah-daerah terpencil Kalbar. Mereka juga diberikan edukasi agar terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya di daerah Perbatasan Kalbar agar tidak tergiur untuk menjadi kurir narkoba.
Sebelumnya, Pamtas, serta BNNP Kalbar mengamankan beberapa kurir narkoba yang merupakan warga dari pedalaman Kalbar.
“Itu salah satu bagian dari Babinkamtibmas untuk memberikan penyuluhan, edukasi kepada masyarakat jangan mudah tergiur untuk menjadi kurir narkoba. Itu memang banyak di Perbatasan,” ungkap Suryanbodo.
Kemarin Pamtas berhasil, BNN berhasil (menggagalkan penyelundupan narkoba), itu tidak terlepas, khususnya dengan Babinkamtibmas. Narkoba itu serangannya luar biasa. Itu sangat bahaya,” lanjutnya.
Ia juga menekankan kepada seluruh jajaran Babinkamtibmas untuk memberikan penyuluhan agar masyarakat di Perbatasan tidak terprovokasi menjadi kurir narkoba.
“Supaya masyarakat di perbatasan jangan terprovokasi mendapatkan upah kepada kurir, jika ditemukan seperti itu malah bisa dilaporkan kepada pihak kepolisian, idealnya 1 desa itu 1 Babinkamtibmas,” jelas Kapolda Kalbar.
Sebanyak 860 jajaran Babinkamtibmas dikumpulkan di Auditorium Universitas Tanjungpura Pontianak. Suryanbodo mengatakan, anggota Babinkamtibmas itu merupakan ujung mata tombak dari Polri di lapangan dalam rangka memelihara kamtibmas, keamanan masyarakat.
“Saya wajibkan mereka melakukan tugasnya dan pro aktif harus tahu kebutuhan masyarakat. Mereka anggota Babinkamtibmas ada parameternya, mereka harus ada kemauan, dia harus bisa berkomunikasi sosial, mudah berbaur. Berikutnya dia juga diutamakan putra daerah, orang daerah yang rumahnya di sana. Dia harus berani, berani untuk berbaur, berani menyampaikan sesuatu yang benar ke pimpinan,” paparnya.
Selain itu, Babinkamtibmas di daerah pedalaman juga kerap kali membantu masyarakat untuk memberikan bantuan, sosialisasi tentang Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang saat ini sedang marak diperbincangkan.
“Menurut laporan saya terima dari Kapolres posko yang ada di Polda, Babinkamtibmas sudah bekerja tidak hanya menyampaikan sosialisasi PMK, tapi mereka juga menyampaikan bantuan kepada masyarakat,” tukasnya. (teri)
